Desember 7, 2025
IMG-20230115-WA0003
Advertisements

JABARBANTEN.id | PANDEGLANG – Jalan Kadupaeh-Kaduronyok Terancam Putus, soalnya betonisasi yang ambles beberapa waktu lalu belum mendapatkan perbaikan di Kampung Garung, Desa Pasireurih, Kecamatan Cisata.

Padahal betonisasi tersebut baru selesai kurang lebih tiga bulan lalu dengan menelan anggaran Rp189.440.000 yang di kerjakan oleh CV Visi Pratama dengan Nomor kontrak 600/SPK.1005.PDPP/BRMH/PERKIM/2022 dari Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Pemerintah Provinsi Banten.

Camat Cisata Asep Permana mengatakan, pihaknya telah menyampaikan kepada pihak terkait, agar segera dilakukan perbaikan. Soalnya, apabila terjadi hujan dikhawatirkan jalan tersebut kembali ambles.

“Untuk sementara masih kita koordinasikan dengan provinsi, karena itu pekerjaan dari provinsi. Karena kalau tidak segera dilakukan perbaikan jalan tersebut terancam ambles dan bisa saja terputus jalur Kadupaeh-Kaduronyok,” kata Camat, Minggu (15/1/2023).

Menurut Atep, pihaknya telah meninjau langsung ke lokasi tersebut, sehingga harus mendapatkan perbaikan karena telah terjadi pergeseran tanah sehingga membuat jalan dan Tembok Penahan Tanah (TPT) tersebut rusak.

“Saya juga sudah melihat langsung, selain jalan beton TPT juga rusak,” katanya.

Sementara itu Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Pandeglang Iing Andri mendesak, agar pemerintah provinsi melalui Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Pemerintah Provinsi Banten melakukan perbaikan.

“Jelas pemprov harus memberikan teguran agar segera melakukan perbaikan jalan tersebut. Sebab, jalan akses yang sangat vital untuk keberlangsungan aktivitas masyarakat,” ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, jalan betonisasi di Kampung Garung, Desa Pasireurih, Kecamatan Cisata Amblas, padahal jalan tersebut baru selesai dibangun sekitar tiga bulan lalu.(Iman)

Baca Juga  Dua Rumah Warga Cisata Terdampak Longsor

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *