Jabarbanten.id-Kab.Tangerang – Pintu air Kampung Leuweung Gede RT.001/005 Desa Parahu Kecamatan Sukamulya, Sangat terganggu dengan adanya sampah yang berada di pengairan yang akibatnya saluran air sungai jadi terhambat gak berfungsi aliran sungai nya.
Jelas sekali ini sangat menggangu,di sisi lain aroma sampah yang mengendap dan tak berjalan menimbulkan aroma bau yang tidak sedap apalagi kalau sedang hujan sering terjadi timbunan sampah yang makin menumpuk.
Mul warga setempat mengatakan peristiwa ini sudah sering terlihat kalau di diamkan terus makin menumpuk sampah nya.
“Sangat menggangu dengan adanya tumpukan sampah di pintu irigasi Kampung Leuweung Gede, pihak aparatur desa pun seperti tutup mata dengan keadaan ini , dan kadang bau gak sedap ,dan jalan rusak banyak yang jatuh kalau dikala hujan” Ungkapnya.
Diketahui jalan desa ini sangat dekat dengan kantor pemerintah Kecamatan Sukamulya, tapi pihak dari pemerintah setempat belum ada tanggapan terkait saluran irigasi sampah di pengairan ini.
Padahal fungsi dari aliran sungai irigasi ini sangat manfaat bila benar-benar di uji secara teknis dan benar, diantaranya :
1.Menjamin ketersediaan air di musim kemarau
2.Menurunkan suhu tanah
3.Mengurangi kerusakan pada tanah
“Semoga pemerintah segera menanggulangi dari peristiwa tumpukan sampah di pengairan sungai kampung Leweung Gede ini, agar aliran sungai kembali berjalan normal seperti biasanya” Tuturnya.
Redaksi (Mulyana)
