Jabarbanten.id-Kab.Tangerang – Warga Desa Cangkudu RT.006/001 Kecamatan Balaraja Kabupaten Tangerang keluhkan jalan kotor dan berdebu akibat proyek urugan, Tanah dibiarkan berceceran di jalan, dan tidak terlihat adanya pekerja yang membersihkan dan terkesan dibiarkan begitu saja, Kamis,9/5/2024.
Mantan ketua RT Irsan mengatakan warga sangat kecewa dengan adanya proyek urugan yang saat ini sedang berjalan tidak sesuai dengan uang rekomendasi sebesar 300rb.
“Ya Karena warga harus setiap hari melakukan kerja bakti bersihkan jalan akibat kendaraan yang melintas mengangkut tanah tersebut” Ujar Irsan saat dikonfirmasi awak media.
Di sisi lain warga setempat meminta pihak proyek harus bertanggung jawab dengan kebersihan jalan desa “Tambahnya.
Saat awak media meninjau lokasi benar adanya ditemukan jalan kotor dan banyak tanah berjatuhan di jalan, hal ini tentunya menjadi hal serius demi mencegah terjadinya kecelakaan.
Warga masyarakat setiap hari lakukan kerja bakti bersihkan jalan akibat tanah yang berjatuhan selain itu debu pun menjadi masalah karena menyebabkan gatal dan sesak nafas.
Jika tidak segera ditanggulangi di khawatirkan saat hujan turun dengan kondisi jalan seperti ini tentunya akan membahayakan pengguna jalan yang melintas berakibat banyak pengendara motor yang akan terjatuh karena jalan menjadi licin akibat ceceran tanah di jalan.
Kepada pihak satpol PP selaku penegak perda diminta segara tinjau lokasi dan bertindak tegas terhadap pengusaha urugan yang tidak memperhatikan keselamatan pengguna jalan dan jangan tunggu sampai ada korban jiwa.
Bapak Wardoyo selaku ketua Rt 004/001 Desa Sukamurni Kecamatan Balaraja yang sama dilintasi mobil proyek mengeluhkan hal yang sama.
“Harus nya pihak dari pihak proyek atau pemborong bertanggung jawab atas lalai nya pekerjaan,ini kalau di biarkan nanti nya berakibat fatal bagi pengguna jalan dan masyarakat”Ungkapnya.
Redaksi (Asik As .Dewa)
Editor: Hasan
