April 25, 2025
IMG-20250107-WA0020
Advertisements

JabarBanten.id-Tangerang – Persoalan warga yang menolak adanya pembebasan lahan untuk sebuah Tempat Pemakaman Umum (TPU) timbul masalah baru.

 

Dimana tim awak media saat melakukan konfirmasi kepada kepala Desa Cirendeu Epen Supendi dirinya terkesan arogansi, ucap Bonai selaku ketua Media Center Jayanti, pada Selasa (7/1/2025).

 

Kenapa dia harus merah ketika kami konfirmasi, dan telpon menyebut kan ” Dapat Nomor Dari Mana, itu pelanggaran tanpa izin,dengan nada terkesan tidak terima saat di konfirmasi.

 

Diakan pejabat publik, kita selaku awak media tentu wajib melakukan konfirmasi dan klarifikasi, soal dapat nomor HP dari mana ini kan sebuah upaya kami untuk menindaklanjuti dalam penyimbang sebuah berita kami sebelumnya,” tuturnya.

 

Yang kedua, dia menyebutkan nama Reno dan Burhan yang kami ketahui juga satu profesi sebagai jurnalis di wilayah Kecamatan Solear, ini maksudnya apa Kapala Desa seperti itu.

 

Jadi seolah-olah kami dibenturkan sesama wartawan, atau dia mencari perlindungan dibalik wartawan.

 

Masalah dia menyangkal bahwa persoalan penolakan lahan TPU yang bermuara dari warga atas lawan politiknya (demokrasi_red) saat masa Pilkades.

 

Dia seorang menjabat sebagai kepala Desa, jadi sudah tidak ada lagi penyekatan kepada masyarakat artinya tidak ada lagi masa lawan politik, semua adalah masyarakat nya yang harus di bangun, baik kerukunan dan kondusifitas, dengan bahasa itu sama saja memperkeruh suasana, bukan mencari solusi di sebuah persoalan di wilayahnya, terang nya lagi.

 

Kami sangat menyayangkan sikap kepala Desa yang kami anggap pola pikirnya belum bijak dalam menyelesaikan suatu persoalan.

 

Disisi lain, Saedaman SH, MSi selalu Camat Solear jangan ikut-ikutan bungkam, karena kami melakukan konfirmasi dia tak merespon, dia juga turut bertanggung jawab dalam sebuah persoalan di wilayah kecamatan Solear, tutupnya.

Baca Juga  KLARIFIKASI WALI KELAS DAN ORANG TUA MURID TERKAIT DANA PIP TAHUN 2024

Red/Henji

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *